ANCAMAN

(pexels.com)
Membayangkan ancaman yang bisa membuat hidup enggak tenang, benar-benar jadi horor paling horor. Makhluk mistis dan sebangsanya, wajar dan manusiawi kita takut, tapi jangan terjebak dengan rasa takut itu. Mereka juga sama seperti kita, sama-sama makhluk ciptaan Tuhan. Jangan sampai ketakutan sama makhluk mistis lebih besar daripada ketakutan sama Maha Kuasa-nya Tuhan.
Menghadapi ancaman yang benar-benar nyata di depan mata ditambah sangat susah buat menghilangkannya, bisa membuat kita terkencing-kencing. Putus asa, menyerah, bercampur menjadi satu. Hanya menunggu waktu untuk mengakhiri hidup dimakan oleh ancaman yang bukan mustahil bisa dikalahkan.
Ancaman seperti di dunia "Attack on Titan" menjadi horor yang bisa menggentarkan nyali seseorang. Bayangkan kalau kita benar-benar menghadapi ancaman para titan. Apa yang akan kita lakukan? Terus bersembunyi dibalik dinding yang entah sampai kapan bisa kuat melindungi? Para titan yang menyerang dan memakan manusia memang hanya ada di dunia "Attack on Titan". Ancaman yang kita hadapi setiap hari memang enggak selalu horor. Ada beberapa level ancaman, mulai dari yang bisa dihadapi diri-sendiri sampai harus kerjasama untuk bisa mengatasinya.
Diri-sendiri adalah titan versi dunia nyata. Ancaman yang justru berawal dari kita: malas, boros, keinginan ini-itu yang sebenarnya enggak diperlukan. Perlu usaha keras buat mengalahkan ancaman yang bersumber dari diri-sendiri. Sejatinya, semua ancaman memang harus disingkirkan dengan usaha keras. Enggak ada santai-santai yang bisa menghilangkan ancaman itu sendiri.
Jogja, 31.03.2018

5 komentar: