Musik bisa bikin bahagia, sedih, merinding, kangen, kehilangan, dan... apa lagi? Musik itu tentang rasa. Ada yang suka musik pop, jazz, rock, reggae, dangdut, melayu, R 'n B, ada banyak. Enggak jadi masalah beda selera musik. Ini tentang rasa. Enggak perlu ada rasa yang disalahkan. Nikmatilah rasa itu selama enggak bawa pengaruh buruk. Musik bisa ngasih sesuatu yang jelek? Bisa.
Musik yang membuat kita lupa segalanya, lupa tugas, lupa kewajiban. Jadi ini salah musik? Salah teman-teman musik? Kita seharusnya yang punya kendali sejauh mana musik memengaruhi hidup. Sah-sah saja bilang 'music is my life' tapi jangan berlebihan bahkan sampai menomorsatukan musik di atas segalanya. Musik yang melenakan. Bukannya ngasih hiburan tapi menciptakan lubang masalah baru.
Ada tipikal orang mendengarkan musik karena ingin hiburan. Bisa juga mengisi kekosongan atau justru karena pembiasaan. Selalu mendengarkan musik dan menjadi pecandu.. hmm.. bukan, tapi penikmat. Ngeri juga pakai istilah 'pecandu'. Enggak semua orang bisa menikmati musik random dalam playlist pribadi. Pasti paling dominan didengarkan adalah genre musik yang disuka.
Setiap kita mendengarkan musik favorit, otak bakal bikin serotonin dan dopamin yang bisa bikin kita semangat dan penuh energi, dikutip dari vemale.com. Waktu kita punya perasaan macam-macam, musik juga bisa menyuarakan apa yang kita rasakan. Mereka yang mendengarkan musik dengan hati, enggak cuma dengan telinga, perpaduan lirik dan musik bisa menghanyutkan perasaan. Biasanya waktu lagi galau, sedih, baru diputusin, cinta bertepuk sebelah tangan, musik yang didengar pakai hati. Makanya bisa sampai berasa ke hati gitu. Sebaliknya waktu lagi happy, lirik enggak ada pengaruh apapun. Masuk lewat telinga, otak memproduksi serotonin dan diartikan sebagai rasa senang. Musik buat bersenang-senang, yah.. musik yang bisa bikin joged-joged, kebanyakan tanpa lirik 'kan?
Musik memang bikin hidup lebih berwarna, tapi ingat... harus kita kendalikan ya. Bukan kita yang dikendalikan musik. Harus ada kontrol biar enggak over.
Jogja, 17.02.2018
Komentar
Posting Komentar