Menguap tanda mengantuk, wajar. Menguap tanda bosan, kurang ajar. Apalagi menguap waktu kita lagi ngobrol. Jadi secara enggak langsung bilang, obrolan enggak menarik gitu? Menguap selain karena mengantuk, memang bisa karena bosan. Ada percobaan yang pernah dilakukan loh. Pernah mengalami sendiri enggak, waktu lagi bosan sama sesuatu, misal penjelasan dosen di kelas, kita lebih banyak menguap dan akhirnya justru mengantuk? Berawal dari rasa bosan, berubah menjadi rasa ngantuk.
Satu hal lagi yang masih bikin penasaran. Benarkah menguap bisa menular? Apakah fakta atau mitos? Dikutip dari alodokter.com, menguap memang bisa menular karena jadi salah bentuk empati. Dokter dari Universitas Geneva, Swiss, juga bilang, menguap itu bersifat menular sebagai rasa empati sama orang lain. Sering banget menguap karena lihat orang lain menguap. Selama ini masih penasaran, apa ada hubungannya melihat orang lain menguap dengan kita yang juga ikut menguap? Ternyata ada.
Menguap juga bisa dikaitkan sama penyakit tertentu, seperti tumor, stroke, epilepsi, gagal hati, tapi tentu setelah dilakukan tes, karena yang terlalu sering menguap bisa jadi ada tanda-tanda penyakit yang na'udzubillah itu. Kebiasaan tidur juga jadi salah satu cara untuk melakukan tes menguap yang terlalu sering, berbahaya atau wajar.
Waktu lagi sibuk sama sesuatu dan menguap di waktu yang enggak tepat, memang bikin kesal. Bisa enggak, menguap datang nanti saja? Melakukan sesuatu yang menyenangkan, misal mendengarkan lagu favorit, bisa jadi cara menghindari menguap berujung ngantuk. Repot 'kan kalo pengen tidur di waktu yang enggak tepat?
Satu hal lagi yang masih bikin penasaran. Benarkah menguap bisa menular? Apakah fakta atau mitos? Dikutip dari alodokter.com, menguap memang bisa menular karena jadi salah bentuk empati. Dokter dari Universitas Geneva, Swiss, juga bilang, menguap itu bersifat menular sebagai rasa empati sama orang lain. Sering banget menguap karena lihat orang lain menguap. Selama ini masih penasaran, apa ada hubungannya melihat orang lain menguap dengan kita yang juga ikut menguap? Ternyata ada.
Menguap juga bisa dikaitkan sama penyakit tertentu, seperti tumor, stroke, epilepsi, gagal hati, tapi tentu setelah dilakukan tes, karena yang terlalu sering menguap bisa jadi ada tanda-tanda penyakit yang na'udzubillah itu. Kebiasaan tidur juga jadi salah satu cara untuk melakukan tes menguap yang terlalu sering, berbahaya atau wajar.
Waktu lagi sibuk sama sesuatu dan menguap di waktu yang enggak tepat, memang bikin kesal. Bisa enggak, menguap datang nanti saja? Melakukan sesuatu yang menyenangkan, misal mendengarkan lagu favorit, bisa jadi cara menghindari menguap berujung ngantuk. Repot 'kan kalo pengen tidur di waktu yang enggak tepat?
Jogja, 20.02.18
Komentar
Posting Komentar