Langsung ke konten utama

JUMANJI DAN PESAN TERSELUBUNG

Sekarang banyak film remake, rebooth, reborn, dan semacamnya, tapi film Jumanji: Welcome to the Jungle bukan remake dan kawan-kawannya itu. Pertama rilis tahun 1995 dan 22 tahun setelahnya rilis lagi film berjudul sama tapi beda sub judul dan cerita. Konsepnya sama, tapi ceritanya sama sekali berbeda. Jadi kangen nonton film Jumanji pertama. Kirsten 'Mary Jane' Dunst, si gadis rambut merahnya Spiderman, ikut ambil bagian di film Jumanji yang rilis 1995. Masih remaja banget! Entah umur berapa Kirsten waktu film Jumanji itu, tapi beda banget sama Kirsten di film Spiderman. Wajahnya enggak kelihatan beda jauh, awet muda ya, tapi fisiknya jelas lebih kelihatan bedanya.


Jumanji di tahun 2017 dibintangi Dwayne 'The Rock' Johnson, Jack Black (buat yang udah nonton Beauty and The Beast versi 2017, pasti tau peran Jack Black yang sempat bikin kontroversi ini), Kevin Hart, Karen Gilan, Nick 'mantan Selena Gomez' Jonas, dll. Jumanji: Welcome to the Jungle,, film yang game banget! Buat yang suka nge-game, asyik nonton film satu ini, terutama yang suka role playing game.
Jumanji versi 2017 benar-benar cerita baru yang pastinya lebih fresh CGI. Enggak yang terbaik, tapi kualitas CGI-nya bisa diacungin jempol. Buktikan sendiri dengan nonton filmnya. Jangan bajakan loh. Masih tayang di bioskop, ngapain nonton yang bajakan? Menyedihkan!
Setiap film pasti punya pesan. Begitu juga Jumanji: Welcome to the Jungle. Entah ini sekedar lucu-lucuan atau memang ada unsur kesengajaan demi pembiasaan, tapi aku merasa pesan ini bisa dicurigai sebagai pesan terselubung, semacam konspirasi.
No! No! Bukan konspirasi zionis, eh.. tapi wait... ada simbol yang mengarah ke sini. Bukan parno, tapi cuma komentar pribadi setelah nonton filmnya. Ada Mata Satu yang jadi penyelamat Dr. Bravestone, Prof. Shelly, Ruby Roundhouse, Franklin "Mouse" Finbar, dan Seaplane. Mata Satu ini, walau dalam bentuk yang sama sekali berbeda, pasti punya pesan tertentu buat yang menyadarinya.


Pesan terselebung lainnya tentang hubungan sesama jenis. Secara terang-terangan, Jumanji: Welcome to the Jungle menampilkan adegan ini. Enggak secara langsung, tapi semacam ngasih pembiasaan dulu buat orang-orang, terutama orang awam, tentang hubungan sesama jenis ini. Karakter ini diceritakan salah tubuh. Cewek di dunia nyata berubah jadi cowok di dunia game. Jiwa cewek di tubuh seorang cowok. Adegan-adegan yang mengarah ke sini memang komikal dan enggak ada yang aneh, tapi percaya/ enggak, adegan ini dibuat untuk membuat orang terbiasa.
Ngomongin filmnya tanpa embel-embel pesan terselubung, rekomen banget buat ditonton. Seru! Atmosfir role playing game berasa banget di film ini. Walau ada pesan terselubung macam yang aku bilang di atas, tapi aku enggak langsung melarang orang-orang buat nonton film ini. Filmnya bagus! Rekomen! Buktikan sendiri dan silakan berkomentar. Apa komentar kita sama?
Beda, enggak jadi masalah, asal tetap satu.
Jogja, 30.12.2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PANGGILAN

Setiap keluarga pasti punya nama panggilan buat anggota keluarganya. Anak pertama dipanggil 'kakak'. Anak kedua dipanggil 'adik'. Anak ketiga dipanggil 'dedek'. Ada juga anak pertama laki-laki dipanggil 'mas'. Anak kedua laki-laki dipanggil 'kakak'. Anak terakhir dipanggil 'adik'. Panggilan ini enggak cuma berlaku buat adik ke kakaknya, tapi juga ayah dan ibu memanggil dengan panggilan ini. Ada juga yang dipanggil Guguk. Panggilan kesayangan buat anjing kesayangan. Ayah dan ibu untuk setiap keluarga juga punya panggilan yang berbeda. Ada yang memanggil 'abah', 'papa', 'bapak', 'abi', 'dad', 'rama'. Ada juga 'ummi', 'mama', 'bunda', 'mom', 'biyung'. Aku memanggil ayah dan ibuku dengan panggilan kesayangan 'bapak' dan 'mamah'. Buat rata-rata keluarga di komplek desaku, panggilan 'bapak' dan 'mamah' jarang banget, teruta...

KOBATO

Baru beberapa hari nyelesein nonton semua episode Kobato, anime karya Clamp. Anime yang diproduksi 2009 ini baru aku tonton sekarang, 2014.  Aku emang suka anime, tapi kalo nonton anime update, aku jarang. Biasanya anime yang aku tonton produksi lama. Mulai dari Sailor Moon,  Wedding Peach, Card Captor Sakura, hingga Kobato. Anime-anime itu punya kenangan bareng masa kecilku, kecuali Kobato yang baru aku tahu  sekitar 2011 atau 2012, agak lupa. Pertama kali tahu anime ini dari majalah Animonster (sekarang Animonstar). Waktu itu Kobato yang jadi cover- nya. Itu pun bukan majalah baru, tapi bekas.  Aku beli di lapak sebelah rel kereta di Timoho. Harganya kalau nggak salah Rp 8.500 (padahal harga aslinya Rp 30.000-an :P). Aku tertarik beli  karena cover-nya. Waktu itu sih aku belum tahu Kobato. Suka anime, tertarik dengan Kobato yang jadi cover, aku beli deh majalah itu. Kalau nggak  salah majalahnya edisi 2010. Nah, aku bisa punya seluruh episode Kobato...

DI BELAKANG (ADA) ANGKA DUA

Bisa dibilang aku mampir ke sini cuma di momen seperti hari ini. 16 Agustus. Ada momen spesial apa sih di 16 Agustus? Kata Sal Priadi, "...serta mulia, panjang umurnya." Hari lahir. Tahun ini aku melewati hari lahir ke-32. Wow! Ti-ga pu-luh du-a. Sama-sama di belakang ada angka dua tapi beda rasanya ya waktu hari lahir ke-22 dan hari ini. Waktu 22 tahun aku nggak merasa ada tekanan. Kayak berlalu gitu aja. Aku ingat hari lahir ke-22-ku terjadi setahun setelah KKN di Kulonprogo. Pengingatnya adalah waktu KKN aku pernah ditanya ulang tahun ke berapa. Aku jawab, "Bioskop." Twenty one alias 21. Apakah hari lahir kali ini aku merasa tertekan? Ada rasa yang membuatku khawatir tapi let it flow aja. Nggak mau jadi overthinking . Apa yang terjadi nantinya ya dihadapi dengan riang gembira lengkap dengan gedebak-gedebuk nya. Masa ulang tahun nggak ada apa-apa? Nggak mengharapkan juga sih. Nggak mengharuskan juga tapi kalo ada ya aku nikmati dan berterima kasih. Kode banget ni...