Langsung ke konten utama

PELINDUNG

Musim pancaroba. Musim yang banyak orang bilang, musim banyak penyakit. Ada yang kena flu, pilek, batuk, demam. Penyakit yang remeh tapi enggak bikin nyaman. Mana ada penyakit yang bikin nyaman? Sakit seperti ini memang enggak jarang dicuekin gitu saja. Ah, nanti juga sembuh sendiri.
Seorang teman yang kuliah kedokteran pernah bilang, kalo flu dan kawan-kawannya itu baru sehari menyerang, jangan buru-buru minum obat. Tunggu sampai tiga hari karena antibodi dan daya tahan tubuh masih berjuang melawan virus-virus nakal ini. Lewat hari ketiga tapi masih flu, baru dibantu obat.
Sistem pertahanan tubuh kita tuh keren banget. Siap-siaga 24 jam! Ada yang bertugas membunuh kuman yang masuk ke tubuh, entah lewat makanan atau minuman, ada juga sel yang bertugas melawan penyerang. Bahkan ada juga sel yang tugasnya membunuh sel-sel yang terkontaminasi penyerang ini.
Jadi ingat komik tentang sistem kekebalan tubuh yang dulu pernah dimuat berseri di Majalah Bobo. Satu karakter yang paling diingat di komik ini adalah Guardian Angel.
Sistem kekebalan tubuh kita ibarat polisi yang melindungi dari kejahatan. Daya tahan tubuh cukup kuat kok buat melawan virus, bakteri, dan polutan yang menyerang tiap hari. Makanya kita enggak sakit setiap hari. Daya tahan tubuh melindungi maksimal.
Kalo lagi sakit, daya tahan tubuh lagi lemah. Ada beberapa penyebabnya, dikutip dari lifestyle.sindonews.com, mulai dari makanan yang kurang sehat, kurang tidur, lingkungan yang enggak sehat (banyak asap rokok misal). Daya tahan tubuh kuat karena pola hidup sehat yang kita lakukan.
Ayo jaga bareng!
Jogja, 05.11.2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PANGGILAN

Setiap keluarga pasti punya nama panggilan buat anggota keluarganya. Anak pertama dipanggil 'kakak'. Anak kedua dipanggil 'adik'. Anak ketiga dipanggil 'dedek'. Ada juga anak pertama laki-laki dipanggil 'mas'. Anak kedua laki-laki dipanggil 'kakak'. Anak terakhir dipanggil 'adik'. Panggilan ini enggak cuma berlaku buat adik ke kakaknya, tapi juga ayah dan ibu memanggil dengan panggilan ini. Ada juga yang dipanggil Guguk. Panggilan kesayangan buat anjing kesayangan. Ayah dan ibu untuk setiap keluarga juga punya panggilan yang berbeda. Ada yang memanggil 'abah', 'papa', 'bapak', 'abi', 'dad', 'rama'. Ada juga 'ummi', 'mama', 'bunda', 'mom', 'biyung'. Aku memanggil ayah dan ibuku dengan panggilan kesayangan 'bapak' dan 'mamah'. Buat rata-rata keluarga di komplek desaku, panggilan 'bapak' dan 'mamah' jarang banget, teruta

KOBATO

Baru beberapa hari nyelesein nonton semua episode Kobato, anime karya Clamp. Anime yang diproduksi 2009 ini baru aku tonton sekarang, 2014.  Aku emang suka anime, tapi kalo nonton anime update, aku jarang. Biasanya anime yang aku tonton produksi lama. Mulai dari Sailor Moon,  Wedding Peach, Card Captor Sakura, hingga Kobato. Anime-anime itu punya kenangan bareng masa kecilku, kecuali Kobato yang baru aku tahu  sekitar 2011 atau 2012, agak lupa. Pertama kali tahu anime ini dari majalah Animonster (sekarang Animonstar). Waktu itu Kobato yang jadi cover- nya. Itu pun bukan majalah baru, tapi bekas.  Aku beli di lapak sebelah rel kereta di Timoho. Harganya kalau nggak salah Rp 8.500 (padahal harga aslinya Rp 30.000-an :P). Aku tertarik beli  karena cover-nya. Waktu itu sih aku belum tahu Kobato. Suka anime, tertarik dengan Kobato yang jadi cover, aku beli deh majalah itu. Kalau nggak  salah majalahnya edisi 2010. Nah, aku bisa punya seluruh episode Kobato dari Net City, warnet yang a

BUKAN KELUARGA CEMARA

  Rasanya seperti nggak percaya aku ada dalam sebuah geng. Terkesan alay. Eits! Jangan ngejudge dulu, Gus. Nggak semua geng itu alay. Dan nggak semua geng itu hanya untuk remaja SMA demi eksistensi diri. Sebenarnya poin eksistensi dirinya sama sih. Aku, Mbak Iham, Mbak Dwi, Mbak Yatimah, dan Rina secara resmi, hari ini, Minggu, 4 Juni 2023 membentuk sebuah geng bernama Cemara. Berawal dari obrolan random dalam perjalanan menuju Pantai Goa Cemara, kami sempat membahas tentang Keluarga Cemara. Ada Abah, Emak, Euis, Ara, dan Agil. Apakah kami berlima merepresentasikan karakter-karakter karangan Arswendo Atmowiloto ini? Bukan. Hanya karena kami berlima dan pas lagi ngobrol tentang Keluarga Cemara, lahirlah Geng Cemara. Awalnya kami hanya janjian main. Kali pertama kami main ke Solo. Waktu itu Rina belum bergabung di klub ini. Kami hanya janjian main dan... selesai. Kami bikin grup chat dan mengalirlah rencana-rencana untuk main ke mana-mana. Kali ini kami main ke Pantai Goa Cemara. Ide yan